Header Ads

Timnas Voli Putri Siap Tanpa Megawati dan Arsela, dalam Ajang AVC Nations Cup 2025

 

Timnas Volli Siap Tanpa Megawati dan Arsela

pradasports-  Timnas voli putri Indonesia secara resmi dilepas untuk menghadapi ajang AVC Nations Cup 2025.

Indonesia akan menghadapi Iran pada hari pertama AVC Nations Cup 2025 pada Sabtu (7/6/2025) di Dong Anh Gymnasium, Hanoi, Vietnam.


Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI), Imam Sudjarwo, memberikan target secara realistis pada AVC Nations Cup 2025.


Pasalnya, Indonesia tak diperkuat dua spiker andalan yakni Megawati Hangestri Pertiwi dan Arsela Nuari Purnama.


Imam mengungkapkan timnas voli putri Indonesia ditargetkan dapat menempati peringkat empat pada akhir turnamen.


Artinya, Indonesia tak ditargetkan lolos sampai ke babak final


Meski begitu, target empat besar harus tercapai karena akan menjadi pencapaian untuk mencapai tiket menuju event internasional berikutnya.


Imam mengaku optimisme terhadap kekuatan timnas yang akan berlaga membawa nama bangsa.


“Tim kami sudah sangat siap,” kata Imam di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Rabu (4/6/2025), dalam keterangan tertulis melalui PBVSI.


Indonesia akan tergabung di Pool B bersama Iran, Kazakhstan, Filipina, Mongolia, dan Selandia Baru.


Pada fase grup, Kazakhstan dan Filipina diprediksi akan menjadi lawan sulit bagi Indonesia.


Proses seleksi pemain telah dilakukan dengan ketat sejak Proliga masih bergulir.


Mengesampingkan pemain-pemain muda yang dikhususkan untuk timnas putri U-21, skuad Merah Putih di AVC Nations Cup 2025 masih diperkuat sejumlah pemain top nasional.


Sebut saja Tisya Amallya Putri di posisi setter, Yolla Yuliana di posisi middle blocker, Mediol Stiovanny Yoku di outside hitter, dan Eris Septia Wulandari sebagai libero.


“Tim ini cukup lengkap dan kompetitif,” ujar Imam.


"Megawati memang izin untuk tidak ikut kali ini, namun ia sudah menyatakan kesiapannya untuk memperkuat tim pada ajang Sea V League dan SEA Games mendatang."


“Prinsipnya, tim sudah siap secara teknik, taktik, strategi, dan mental. Sekarang tinggal menjaga kesehatan, komitmen, dan tampil habis-habisan di lapangan,” tegasnya.


Imam juga menjelaskan skema baru dari Federasi Bola Voli Asia (AVC) yang menuntut setiap negara mengikuti rangkaian turnamen regional untuk bisa melaju ke level dunia.


Salah satunya adalah SEA V League, turnamen antar negara Asia Tenggara yang menjadi gerbang masuk menuju AVC Cup dan selanjutnya Piala Dunia.


“SEA V League akan diikuti oleh lima negara: Indonesia, Thailand, Vietnam, Filipina, dan Kamboja. Dari liga ini, juara dan runner-up akan mendapat tiket ke AVC Cup (Kejuaraan Asia, red)," tukas Imam.


Juara AVC Nations Cup 2025 juga berhak mendapat kepastian tampil di Kejuaraan Asia alias AVC Asian Championship 2026.


"Selanjutnya, empat besar dari AVC Cup akan melaju ke kejuaraan dunia. Jadi semuanya saling terhubung dan harus diikuti dengan serius."


“Kami berharap tim putra dan putri bisa tampil maksimal di semua event tersebut."


"Ini adalah rangkaian momentum penting dalam enam bulan terakhir tahun ini, dan kami sudah siap secara menyeluruh,”

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.