Header Ads

Turnamen Bulu Tangkis September 2025 - Ini Jadwalnya, ada Kombinasi Baru yang Bermain

Turnamen Bulu Tangkis September 2025

pradasports- Turnamen September menandai perubahan kombinasi baru pasangan ganda putra dan ganda putri di persaingan bulu tangkis dunia.


Muhammad Rian Ardianto/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan menjadi pasangan yang juga dicoba Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) pada China Masters 2025 (Super 750), 16-21 September dan Korea Open 2025 (Super 500), 23-28 September.


"Saya diberi tahu pelatih untuk mencoba bersama Yere karena Yere juga punya kualitas. Yere juga pernah berpartner dengan Pram (Pramudya Kusuma wardana). Sudah pernah juara Asia juga. Jadi, tidak ada salahnya kami mencoba berpartner," tutur Rian.


Rian mengungkapkan bahwa pemilihan nama Yeremia merupakan keputusan dari pelatih.

"Saya diinformasikan pelatih. Pelatih yang instruksikan untuk mencoba dulu bersama Yere," ucap Rian beberapa waktu lalu di pelatnas Cipayung, Jakarta.


Sementara itu, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri yang menjuarai China Open 2025 (Super 1000) akan turun pada China Masters 2025 (16-21 September) dan Korea Open 2025 (23-28 September).


Fajar/Fikri dipasangkan karena tandem reguler Fikri, Daniel Marthin, sedang memulihkan diri dari cedera lutut. Daniel kemungkinan baru bisa bertanding lagi pada Januari 2026.


"Secara individu, Fajar/Fikri itu memang punya skill yang baik. Dari Januari sampai Juni itu pasangannya masih tetap. Apalagi, Daniel masih belum cedera," kata pelatih kepala ganda putra pelatnas PBSI, Antonius Budi Ariantho.


"Nah ini karena keadaan memang jalannya di situ. Hasilnya bisa dikatakan baik karena memang kemampuan individu Fikri sama Fajar itu bagus."


"Saat dipasangkan kemarin di Jepang dan China itu penampilannya saya rasa sangat baik Dengan hasil China Open, saya butuh konsistensinya. Jadi, setelah Kejuaraan Dunia, kami coba ke dua turnamen ini."


Selain konsistensi, Anton juga ingin melihat dari segi pemainan, rotasi, dan chemistry Fajar/Fikri.

"Semua aspek kami lihat. Hasil mengikuti ya, juga komitmen mereka saat latihan dan persiapan dia selain pertandingan. Komitmennya setiap hari saat latihan, bagaimana."


"Dengan hasil baik China Open, tidak ada salahnya mereka dipasangkan lagi. Apalagi, juaranya dengan mengalahkan pemain-pemain unggulan semua. kemampuannya juga tidak diragukan lagi," tutur Anton.

"Memang target dari PBSI sampai akhir tahun ini bisa dimanfaatkan unruk mencari komposisi yang pas. Kalau tidak, bisa terlambat Indonesia."


Pekan pertama bulan ini sebetulnya ada turnamen Baoji China Masters 2025 Super 100 (2-7 September), tetapi tidak banyak pemain Tanah Air yang ikut.


Namun, pemain andalan Indonesia baru akan mengikuti kompetisi beruntun lagi dimulai pada pekan depan, tepatnya 9-14 September Hong Kong Open 2025.


 

Turnamen ini juga akan menjadi ajang debut tiga ganda putri Indonesia yang dirombak.

Mereka adalah Lanny Tria Mayasari/Amallia Cahaya Pratiwi, Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari, dan Rachel Allessya Rose/Febi Setianingrum.

Ketiga ganda putri itu merupakan pecahan dari pasangan-pasangan yang sudah ada sebelumnya.


Keputusan ini diambil Karel Mainaky selaku Kepala Pelatih Ganda Putri PBSI, sebagai bentuk penyegaran dan menemukan kembali duet yang lebih ganas.


"Awalnya perubahan ini didasari hasil selama ini untuk menembus top elite yang cukup sulit," ujar Karel Mainaky dalam rilis pers PBSI, 1 Agustus 2025 lalu.


"Sejak saya datang bulan April, melihat dari beberapa pertandingan saya mulai mempelajari per individu sepertinya akan lebih hidup bila ada tukar pasangan."

"Dengan pasangan baru ini, saya berpikir untuk masuk ke level elite dunia cukup besar kesempatannya."


Selain Lanny/Tiwi, Ana/Trias, dan Rachel/Febi, sebetulnya ada satu ganda putri yang kembali dipersatukan yaitu Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.

Comeback tandem mereka juga akan terlihat pada Hong Kong Open 2025.


JADWAL TURNAMEN BULU TANGKIS SEPTEMBER 2025.


  • 2 September - 7 September

China Masters (BWF Tour Super 100)

  • 9 September - 14 September

Vietnam Open (BWF Tour Super 100)

  • 9 September - 14 September

Hong Kong Open (BWF World Tour Super 500)

  • 16 September - 21 September

Indonesia Masters Super 100 I (BWF Tour Super 100)

  • 16 September - 21 September

China Masters (BWF World Tour Super 750)

  • 23 September - 28 September

Kaohsiung Masters (BWF Tour Super 100)

  • 30 September - 5 Oktober

Abu Dhabi Masters (BWF Tour Super 100)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.