Pecco Bagnaia Terpuruk, Ducati penyebabnya?

 

Pecco Bagnaia Terpuruk, Ducati penyebabnya?

pradasports- Pecco Bagnaia Juara bertahan dunia, tengah menghadapi masa sulit bersama motor Ducati versi 2025. Meskipun dikenal sebagai motor terbaik di grid MotoGP, pengembangan terbaru Ducati justru menyimpan tantangan besar musim ini—dan belum ada solusi instan. 

Setelah awal musim yang penuh eksperimen, Ducati memutuskan untuk tidak menggunakan mesin baru yang sebelumnya ditolak oleh Bagnaia dan Marc Marquez.

Problem tak berhenti di situ. Masalah pada bagian depan motor mulai mengganggu performa Bagnaia secara konsisten, dan kini mulai menghantui Marquez juga, seperti yang terlihat di MotoGP Inggris akhir pekan lalu.

Marquez Mulai Juga Terdampak, Sementara itu Bagnaia Kian Tertinggal

Marc Marquez kini mulai merasakan masalah yang sama dengan Bagnaia—ketidaknyamanan pada bagian depan motor—yang sebelumnya tak tampak di balapan-balapan sebelumnya.

Pecco Bagnaia Mengakui Frustrasi Usai Sprint Race di Silverstone

Dalam pernyataan usai sprint race di Silverstone, Bagnaia membeberkan isi diskusi internal bersama tim dan Marc Marquez.“Kami membahas performa kami. Saya dan Marc mengatakan hal yang kurang lebih sama soal motor ini,” ujar Bagnaia, dikutip ZonaPriangan.com dari laman Crash.

“Alex Marquez mampu tampil luar biasa dengan GP24 di lintasan ini. Dia melakukan hal yang saya lakukan musim lalu, yang kini tak bisa saya ulangi".

Bagnaia mengaku kehabisan grip ban belakang saat sprint, hingga disalip Johann Zarco seperti pembalap Moto2.

Ducati Butuh Waktu Untuk Analisis Mendalam

Analis MotoGP dari TNT Sports, Michael Laverty, menegaskan bahwa perbaikan bukanlah hal yang bisa dicapai dalam semalam.

“Solusinya sebenarnya dekat—hanya berjarak satu garasi, yaitu GP24!” kata Laverty.

“Tapi Pecco tidak bisa begitu saja mengambil motor itu. Ia merasa frustrasi, seperti bebek duduk di lintasan".