Francesco Bagnaia Tak Nyaman Setim Pabrikan Ducati Bersama Marc Marquez

 

© DUCATI.COM Francesco Bagnaia, jelang balapan MotoGP

pradasport - Murid kebanggaan Valentino Rossi tersebut kesulitan untuk meraih kemenangan dan bahkan bersaing dengan rekan setimnya sendiri, Marquez.

Enam seri MotoGP 2025 yang telah tuntas benar-benar membuat Pedrosa tak kuasa untuk tidak menyoroti apa yang terjadi dengan Bagnaia di tim Ducati.

Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia mengalami awal yang sulit pada awal musim.

Bagnaia masih kesulitan menemukan perasaan terbaik di atas motornya.

Lebih-lebih hasil buruk didapat pembalap asal Turin, Italia yang gagal membawa pulang poin dari seri keenam MotoGP Prancis 2025.

Meski begitu, Davide Tardozzi tetap percaya penuh kepada Bagnaia.

Balapan akan berlanjut ke seri tujuh pada MotoGP Inggris 2025, pekan depan.

Di mana Bagnaia pernah menang sekali pada tahun 2022.

“Di beberapa sirkuit, ia (Bagnaia) bahkan lebih cepat dari tahun lalu. Tim berupaya memberinya kepercayaan diri," kata Tardozzi kepada Speedweek.

"Ia selalu lebih kuat saat memasuki tikungan dan mengerem, kami memiliki data dan kami tahu di mana kekuatannya."

"Jika ia dapat kembali kompetitif di area tersebut, ia akan mampu bersaing dengan Marc Marquez," kata Tardozzi.

Selain itu, Tardozzi menegaskan bahwa penampilan impresif Marc Marquez tidak membebani moral seorang Bagnaia.

Dia berbicara panjang lebar bahwa hubungan Bagnaia dan Marquez baik-baik saja.

Akan tetapi, banyak orang yang tidak mempercayai ucapannya mengenai pendapat soal Bagnaia dan Marquez.

Hingga sejauh ini, Bagnaia baru meraih satu kemenangan dari sesi balapan utama ketika dia mengaspal dalam seri GP Americas.

Jumlah tersebut jelas kalah jauh jika dibandingkan dengan Marquez sebagai rekrutan terbaru dari pabrikan asal Italia itu.

Rider berjuluk Baby Alien tersebut sudah menorehkan total tiga kemenangan dalam sesi balapan utama hingga sejauh ini.

Untuk sesi sprint atau balapan mini, Bagnaia kian tertinggal dari Marquez yang selalu meraih kemenangan dalam enam seri awal MotoGP 2025.

Tak ayal, perbedaan performa yang terlihat ini turut mengundang tanda tanya besar mengingat baik Marquez dan Bagnaia dibekali motor yang sama.